MANAJEMEN PERJALANAN & PENGENALAN ALAT DASAR PART 1

MANAJEMEN PERJALANAN
Merencanakan perjalanan membutuhkan tidak cukup hanya dengan memutuskan akan pergi kemana dan kapan waktunya. Apakah itu sebuah perjalanan akhir pekan dengan beberapa teman, program luar ruang yang formal, atau sebuah ekspedisi yang penting, Anda perlu mengevaluasi rencana perjalanan kita dari beberapa kategori dan membuat rencana perjalanan yang matang dan solid.
Satu atau dua orang bisa berperan sebagai perencana, atau proses perencanaan bisa dibicarakan oleh semua anggota kelompok. beberapa bagian atau hal utama yang harus anda pikirkan ketika merencanakan sebuah perjalanan.

BESAR KELOMPOK DAN KEMAMPUAN
Ketika anda merencanakan sebuah perjalanan, anda harus memutuskan apakah rutenya yang harus menyesuaikan dengan kelompok anda, atau kelompok anda yang harus menyesuaikan dengan rutenya. Anggota kelompok bisa terdiri dari berbagai tingkatan pengalaman, kondisi fisik, dan tujuan. Dimana tujuan anda adalah merencanakan sebuah perjalanan yang sesuai dengan semua anggota kelompok. Di lain waktu, anda mempunyai sebuah rencana perjalanan yang sangat menantang dan membutuhkan keahlian khusus. Untuk rencana perjalanan jenis ini, anda harus memilih anggota kelompok yang memiliki kualifikasi tepat untuk berpartisipasi di perjalanan ini.

Beberapa pertanyaan yang bisa ditanyakan ketika akan membuat rencana perjalanan untuk suatu kelompok :

• Seperti apakah kelompok ini? Apakah sebuah kelompok informal yang terdiri dari beberapa teman, atau kelompok formal seperti program pendidikan luar ruang? Apakah pesertanya teman-teman, siswa, relawan, atau konsumen yang membayar? Kelompok formal bisa mempunyai kebijakan dan peraturan yang harus ditaati.

• Apakah tujuan dari setiap anggota kelompok? Apakah orang-orangnya dibutuhkan untuk hadir ketika perencanaan perjalanan? (Faktor ini bisa mempunyai dampak yang signifikan apakah kelompok ini berkomitmen atau tidak terhadap pengalaman di alam liar.) Apakah kelompok ini mempunyai tujuan yang sama?

• Apa tingkatan pengalaman dari setiap anggota kelompok? Apa tingkatan pengalaman rata-ratanya?

• Apakah ada dari anggota kelompok yang mempunyai keahlian untuk memimpin dan mengatur kelompok? Atau apakah anda harus mencari orang lain untuk memimpin kelompok tersebut?

• Seberapa besar kelompok tersebut?

• Berapa tingkatan umur dari anggota kelompok tersebut?

• Bagaimana kondisi fisik dari setiap anggota kelompok? Dimana tingkatan kondisi fisik rata-rata di kelompok tersebut?

• Apakah ada yang mempunyai masalah kesehatan yang bisa mempengaruhi partisipasi mereka dalam rencana perjalanan kelompok tersebut?


Cari tau dimana tingkatan pengalaman, kemampuan fisik, dan informasi lainnya sebanyak mungkin sebelum anda memutuskan. Ini bisa membuat anda mudah untuk merencanakan perjalanan yang lancar dan sukses. Dan yang lebih penting, ini akan meminimalkan potensi terjadinya situasi berbahaya. Menyimpan parameter kelompok dalam pikiran ketika anda mengevaluasi kategori-kategori lain, berpikir dalam hal keduanya baik tantangan dan keselamatan terbaik. Menyadari bahwa anda akan sering mendapati perbedaan yang besar dalam tingkatan pengalaman dan kemampuan fisik, jadi merencanakan perjalanan di tingkatan tersebut akan menjadi menyenangkan, mendidik, menantang, dan aman bagi setiap anggota kelompok. Pikirkan tentang tingkat tertinggi dan terendah dari tingkatan pengalaman dan kondisi fisik, dan kesalahan yang bisa terjadi di tingkat terendah. Mengumpulkan informasi tentang kemampuan fisik dan kesehatan dasar bisa membantu anda dalam mengetahui beberapa kemampuan yang berbeda dan tingkatan-tingkatan pengalaman.
Dinamika Kelompok

• Bagaimana penentuan biaya perjalanan? Perlengkapan, logistik, transportasi, perijinan, dan biaya lainnya? Jika harus membeli peralatan, siapa yang akan menyimpannya setelah perjalanan selesai? Ini sangat penting untuk dibicarakan sebelum perjalanan, kalau tidak, bisa mendatangkan permasalahan setelahnya.

• Bagaimana kepemimpinan akan dilaksanakan selama perjalanan?


KEGIATAN

Ketika akan merencanakan kegiatan-kegiatan untuk perjalanan tertentu, anda perlu mempertimbangkan beberapa hal di bawah ini :

• Kegiatan apa yang ingin anda lakukan dalam perjalanan (contohnya, jalan-jalan biasa, pendakian ke puncak gunung, atau melintasi glacier/lapisan es)?

• Apa tujuan dari perjalanan ini?

• Keahlian apa saja yang dibutuhkan? Apakah anggota kelompok sudah mempunyai keahlian ini, atau mereka harus mempelajarinya terlebih dahulu?

• Bagaimana anda mengatur waktu untuk mengajarkan keahlian-keahlian tersebut dengan waktu perjalanan?

Ketika anda sudah mengevaluasi kemampuan dari anggota kelompok, anda bisa mengadaptasikan tujuan anda dengan tingkatan yang sesuai. Rencanakan kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan tantangan dan keamanan. Perhatikan panjang perjalanan, perubahan ketinggian, waktu mengajar dan mempelajari keahlian-keahlian yang akan mempengaruhi rute perjalanan anda. Dimulai dengan yang mudah dahulu, kemudian ditingkatkan secara bertahap tingkat kesulitannya, sehingga semua anggota kelompok bisa tertantang secara progresif dengan tingkatan yang sesuai. Daripada menempatkan seseorang di situasi yang diluar kemampuannya.


LOKASI DAN CUACA
Meneliti Tujuan Anda

• Mengetahui ketersediaan buku-buku petunjuk dan peta.

• Menghubungi petugas jaga di lokasi tujuan untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Surat izin apa saja yang dibutuhkan, masalah keamanan seperti kapan musim berburu, bahaya musiman seperti kebakaran hutan.

• Berbicara atau mencari informasi kepada orang yang sudah pernah ke lokasi tujuan. Jika memungkinkan, baca catatan perjalanan mereka. Bisa jadi terdapat informasi penting yang tidak terdapat di buku petunjuk.
Pertanyaan-pertanyaan dalam Perencanaan Perjalanan

• Berapa lama perjalanan akan dilakukan? Apakah perjalanannya dapat tercukupi dalam hal peralatan dan logistik, atau membutuhkan bantuan tambahan? Bagaimana anda akan mengatur bantuan tambahan tersebut, dalam hal waktu, perjalanan turun, atau ada seseorang yang mengantarkannya?

• Seberapa jauh perjalanan anda dari perkampungan penduduk, dan bantuan apabila ada kejadian darurat?

• Bagaimana kondisi jalur pendakian?

• Apakah ada tempat tertentu yang ingin anda lihat?

• Apakah ada tempat tertentu yang ingin anda hindari?

• Apakah ada tempat untuk istirahat, atau apakah kita perlu membawa sendiri?

• Dimana akses parkir dan jalan?

• Bagaimana dengan ketersediaan air dan kualitas airnya?

• Apakah ada masalah keamanan, musim berburu, perlu kendaraan offroad atau tidak?

• Apakah ada bahaya alami, seperti banjir di lembah, kebakaran hutan?

• Kegiatan program Leave No Trace apakah yang harus anda implementasikan untuk menjaga kelestarian lingkungan?


Peraturan dan Perizinan
Di setiap tempat mempunyai beberapa peraturan dan permintaan khusus. Sangat penting hal ini diketahui terlebih dahulu sebelum anda pergi ke lokasi tujuan. Di bawah ini ada beberapa hal yang perlu diketahui :
• Apakah diperlukan perizinan, bagaimana untuk mendapatkannya?
• Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan perizinan tersebut?
• Apakah ada biaya untuk perizinan tersebut?
• Apakah ada peraturan khusus mengenai tindakan penyelamatan? (di beberapa taman nasional, seperti Denali di Alaska, biaya tindakan penyelamatan harus anda tanggung sendiri)
• Apakah ada pembatasan dalam jumlah anggota kelompok?
• Dimana saja mendirikan tenda yang boleh dan tidak boleh dilakukan?
• Apakah ada area-area terlarang, daerah berbahaya, daerah perlindungan untuk hewan yang terancam punah, dan lainnya?
• Apakah menyalakan api diperbolehkan? Jika boleh, adakah persediaan kayu? Atau anda perlu membawa kompor sendiri?
• Apakah ada peraturan khusus mengenai program Leave No Trace, seperti membuang kotoran manusia?


Kondisi Cuaca
• Berapa lama waktu siang di tempat yang akan anda tuju? Cek kondisi cuaca di website seperti www.weather.com untuk mengetahui waktu matahari terbit dan terbenam, juga rata-rata suhu di tempat tersebut.
• Bagaimana musim akan mempengaruhi kondisi cuaca? Apakah terdapat badai atau pola cuaca tertentu?
• Bagaimana cuaca akan mempengaruhi kegiatan perjalanan anda? Bagaimana pengaruhnya terhadap keamanan anggota kelompok?
• Apakah perbedaan ketinggian selama perjalanan akan mempengaruhi keadaan cuaca dan suhu udara?


PERKIRAKAN APA YANG TIDAK TERKIRAKAN
Ketika merencanakan perjalanan, harap diingat bahwa tujuan utama adalah setiap anggota kelompok dapat bersenang-senang. ada beberapa petunjuk bagaimana merencanakan perjalanan yang menyenangkan :
• Buat rencana yang bisa dimodifikasi selama dalam perjalanan. Beberapa faktor seperti cuaca buruk, kondisi trek yang berubah, peralatan rusak, peserta yang sakit, cedera dapat merubah rencana anda.
• Jangan merencanakan pendakian yang panjang dan sulit setiap hari. Variasikan panjang perjalanannya, sehingga anda mendapat beberapa hari dimana anda bisa memulai perjalanan agak siang atau dapat membuat tempat istirahat lebih cepat.
• Dalam perjalanan yang panjang, rencanakan ada satu hari istirahat setiap lima atau tujuh hari perjalanan.
• Pastikan bahwa setiap orang mempunyai waktu untuk bersantai setiap hari untuk membaca buku, melihat matahari terbenam, menulis, dan lainnya.
• Ketika mendaki di tingkat ketinggian yang tinggi, tingkat aklimatisasi setiap orang berbeda-beda. Anda mungkin harus menyesuaikan perjalanan anda untuk memberikan waktu untuk beraklimatisasi yang sesuai, sebelum naik ke ketinggian yang lebih tinggi. Khususnya apabila peserta datang langsung dari ketinggian rendah ke tinggi.


PERALATAN
Ketika anda sudah memutuskan kegiatan-kegiatan apa saja dan lokasi perjalanan anda, anda harus mencatat peralatan apa saja yang dibutuhkan. Setiap perjalanan dan setiap orang mungkin membutuhkan peralatan yang khusus.

MAKANAN
Sangat penting untuk memilih makanan yang bergizi dan mudah dicerna. Dalam perjalanan-perjalanan yang panjang, dengan kegiatan-kegiatan spesifik, atau dalam iklim yang berbeda (misalnya, perjalanan di musim dingin), sangat diperlukan merancang menu yang dapat menyuplai berapa kalori setiap hari secara spesifik dan mengutamakan jenis makanan seperti ini. Dalam sebuah perjalanan, sangat penting untuk memperhatikan kebutuhan khusus setiap peserta (alergi makanan, vegetarian, kehalalannya) dan menyusun menu sesuai dengan kebutuhan tersebut.


BIAYA-BIAYA
Sebelum pergi dalam perjalanan kelompok, bicarakan dahulu bagaimana pengaturan biayanya. Ini termasuk makanan, bahan bakar, pengeluaran dalam perjalanan, dan pengadaan obat-obatan. Anda akan terkejut bagaimana sebuah pertemanan akan merenggang karena masalah biaya ini tidak dibicarakan terlebih dahulu.


PENGEMBANGAN KEAHLIAN
Tergantung dengan jenis kelompok dimana anda melakukan perjalanan, setiap orang mempunyai tingkatan pengalaman yang berbeda-beda. Ada keahlian khusus yang dibutuhkan sebelum perjalanan, seperti bagaimana cara “packing” yang benar, ada keahlian yang dibutuhkan selama perjalanan, seperti bagaimana mendirikan tenda, bagaimana menggunakan kompor lapangan. Ada banyak keahlian yang saya gunakan dalam perjalanan yang sulit saya ingat, beberapa saya lakukan secara otomatis. Bersabara dalam membuat daftar keahlian ini, supaya tidak ada yang terlupakan. Jika anda pemimpin perjalanan, atau anda hanya pergi dengan teman yang kurang pengalaman, rencanakan waktu untuk mengatasi hal-hal penting tersebut sebelumnya dan dalam masa perjalanan.
Untuk perjalanan dengan tingkat yang lebih sulit, anda perlu melakukan lebih banyak penilaian keahlian. Sebagai contoh, apabila anda akan melakukan perjalanan melalui lapisan es, apakah setiap orang mempunyai pengalaman berjalan diatas salju, menggunakan kapak es, dan mengunakan tali temali? Apakah setiap orang harus mengetahui teknik-teknik khusus seperti menyelamatkan diri sendiri atau penyelamatan jurang es? Kadang penilaian ini bisa dilakukan dengan mengamati pengalaman seseorang dalam perjalanan sebelumnya, atau anda bisa membawa kelompok anda dalam perjalanan latihan untuk mengamati dan menguji keahlian-keahlian khusus tersebut.

DAFTAR PERSIAPAN PERJALANAN
Gunakan daftar ini untuk mengatur semua tugas yang harus dikerjakan sebelum, selama dan sesudah perjalanan. Jika anda berencana pergi dalam ekspedisi yang panjang, perpanjang daftarnya dan siapkan jangka waktu yang spesifik untuk setiap tugas tersebut. Sebagai contoh, perjalanan ke tempat terpencil bisa membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan tahunan untuk mendapatkan perizinannya.


SEBELUM PERJALANAN
Di bawah ini ada beberapa tugas yang perlu dilakukan sebelum melakukan perjalanan :
• Menghubungi para peserta dan mengatur pertemuan untuk membicarakan tentang perjalanan yang akan dilakukan (kegiatannya, tingkat pengalaman, tujuan individu dan tujuan kelompok, dan lain sebagainya)
• Membuat daftar peralatan individu dan peralatan kelompok yang dibutuhkan, berdasarkan kegiatan, lokasi, dan cuaca dalam perjalanan.
• Mengidentifikasi bahaya potensial dari lingkungan, peralatan, dan faktor manusia.
• Apakah semua peserta telah mengisi formulir kesehatan.
• Jika sesuai, sarankan orang-orang untuk melihat ringkasan perjalanan untuk mengukur tingkat pengalaman mereka.
• Mengevaluasi kemampuan fisik setiap peserta dan membuat rute yang cocok untuk semua anggota kelompok.
• Dalam merencanakan rute, pertimbangkan waktu transportasi, waktu siangnya, lama waktu untuk mendirikan perkemahan, waktu mengajar, hari-hari istirahat yang diperlukan, perubahan ketinggian, dan faktor lainnya.
• Sediakan waktu untuk mengurus perizinan yang diperlukan.
• Membuat menu berdasarkan pilihan pribadi peserta dan kebutuhan makanan khusus.
• Menyusun perlengkapan kelompok dan P3K.
• Membeli dan membungkus ulang makanan.
• Berkumpul untuk mendistribusikan perlengkapan kelompok dan makanan untuk pengepakan terakhir atau final.
• Lengkapi rencana perjalanan dengan uang kas, kartu kredit, kunci kendaraan, peta, nomor darurat, arah perjalanan, dan lain sebagainya.
• Tunjuk seseorang sebagai kontak darurat (seseorang yang tidak ikut dalam perjalanan) dan berikan orang tersebut rencana logistik dan rencana darurat perjalanan anda. Perlihatkan rencana titik start dan finish perjalanan, rute harian, perkemahan, waktu kembali, dilengkapi dengan nomor-nomor darurat dan instruksi siapa yang harus dihubungi apabila anda melebihi waktu perjalanan yang direncanakan.
• Menghubungi petugas setempat untuk informasi kondisi terakhir trek yang akan dilewati.
• Mengecek cuaca.

SELAMA PERJALANAN
• Selalu perhatikan semua pengeluaran dalam formulir pengeluaran perjalanan.
• Mengisi catatan perjalanan anda selama mendaki, jadi anda mempunyai informasi yang detail mengenai waktu pendakian, lokasi perkemahan dan ketersediaan air untuk rencana perjalanan yang akan datang.
• Mencatat setiap kejadian, baik itu kecelakaan atau tindakan pertolongan pertama. Ini akan dievaluasi setelah perjalanan.


DALAM PERJALANAN PULANG
• Beritahukan kontak darurat anda secepatnya ketika anda telah kembali, dan beritahukan bahwa anda kembali dengan selamat.
• Kembalikan setiap perlengkapan kelompok atau pribadi yang dipinjam.
• Bersihkan semua peralatan. Botol dan tempat air harus dibersihkan dengan iodine atau chlorine apabila mengandung air yang tercemar.
• Membuang sampah dan membuang kotoran manusia dengan benar apabila anda membungkusnya.
• Membuang sampah obat-obatan dengan benar.
• Menghitung ulang keuangan.
• Adalah bagus untuk membicarakan perjalanan sesudahnya, dan melihat apakah yang sudah direncanakan sesuai dengan tujuan masing-masing dan tujuan kelompok yang sudah ditetapkan. Apakah ada perbedaan yang akan dilakukan dalam perjalanan berikutnya? Mengidentifikasi dan mendiskusikan masalah-masalah yang terjadi selama perjalanan, termasuk kecelakaan.

TINGKAT KESULITAN RUTE
Siapapun yang bertugas memutuskan rute perjalanan, tugas yang pertama yang harus dilakukan adalah melihat/mengetahui kondisi fisik pesertanya, yang mana ini adalah tugas yang sulit. Adalah lebih baik untuk mengandalkan formulir obyektif yang terukur daripada berpatokan pada jawaban “ya, saya dalam kondisi yang baik” dari para peserta. Setelah mereview ribuan formulir kesehatan dan kebugaran dari para pelajar sekolah, saya masih terkejut bagaimana seringnya mereka menganggap lebih dan menganggap kurang kondisi fisik mereka. Menilai rentang kebugaran fisik dari menanyakan beberapa pertanyaan dasar tentang kegiatan kesehatan dan latihan untuk mengelola pemeriksaan fisik yang dibutuhkan. Tentukan penilaian Anda berdasarkan tingkat kesulitan perjalanannya : Jika tingkat kesulitan perjalanannya mudah sampai sedang, dekat dengan perkampungan penduduk, maka Anda mempunyai sumber daya yang lebih besar untuk kembali apabila ada masalah. Jika tingkat kesulitan perjalannya lebih sulit atau pergi ke tempat terpencil dengan akses untuk evakuasi atau perawatan medis yang terbatas, Anda perlu melakukan lebih banyak penyaringan.
Di beberapa kasus, Anda bahkan perlu pengkondisian cara hidup yang khusus. Bagian dari memastikan seseorang pergi dalam perjalanan yang tepat adalah memberikan orang tersebut informasi yang sedetil mungkin mengenai perjalanan yang akan dilakukan. Melakukan perjalanan yang akan sangat menguras kondisi fisik akan menimbulkan pergesekan antara sesama anggota kelompok selain faktor keamanan yang akan timbul.


TINGKAT KESULITAN PERJALANAN
Bukankah akan sangat menyenangkan jika Anda bisa melihat di dalam buku petunjuk dan mengetahui seberapa mudah atau sulit sebuah pendakian? Sayangnya tidak ada sistem standar tentang tingkat kesulitan sebuah trek. Banyak dari olahraga luar ruang (outdoor), seperti panjat tebing dan arung jeram, mempunyai sistem untuk tingkat kesulitan dari jalur pemanjatan atau jeram sungai. Sistem ini sangat berguna untuk menyesuaikan kemampuan Anda dengan tingkat kesulitan perjalanannya.
Ada banyak faktor yang dapat memperlambat atau mempercepat seorang pendaki yang membuat penilaian tingkat kesulitan sebuah trek sangat subyektif. Contoh saja Appalachian Trail di Pennsylvania : Di bagian selatan negara bagian tersebut, terletak di daratan yang rata dengan trek yang bagus, kemudian lanjut ke daerah utara dan Anda akan memasuki daerah berbatu-batu, dimana treknya membutuhkan untuk melompati bebatuan yang konstan selama beberapa kilometer yang akan memperlambat para pendaki secara signifikan. Saya melihat ke beberapa faktor dibawah ini dan berdasarkan pengalaman pendakian saya sendiri sebagai acuan.
• Jarak tempuh harian
• Perubahan ketinggian harian – berapa meter Anda naik atau turun pada hari itu
• Tingkat kecuraman naik dan turun
• Kondisi trek (rata, berbatu, dll)
• Jumlah berat yang dibawa seorang pendaki, berapa persen dari berat tubuhnya sendiri
• Jika Anda di ketinggian 8000 kaki (2.438 meter), pertimbangkan efek dari berkurangnya oksigen dan aklimatisasi dalam pendakian

Sumber By KASKUS OANC :)

0 Response to "MANAJEMEN PERJALANAN & PENGENALAN ALAT DASAR PART 1"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel